Pelaku pembuang bayi yang memilih Karungan sebagai tempat untuk membuang bayinya dinilai mencoreng citra baik kampung yang selama ini diketahui tidak pernah dijadikan sebagai tempat untuk menelantarkan bayi, apalagi bayi tersebut dibiarkan tergeletak di pinggir jalan.
Kejadian yang terjadi sekira pukul 15.00 Wita, Selasa 02/08/2016 di Jalan menuju Pantai Amal tersebut sontak membuat geger sejumlah warga Karungan yang mengetahui kejadian tersebut. Sebagai salah satu warga Karungan, Admin Blog Forwaka Tarakan menilai bahwa Pelaku pembuang bayi tidak hanya harus mempertanggungjawabkan perbuatannya namun juga harus meminta maaf kepada warga Karungan. Karungan yang selama ini dalam keadaan bebas dari perilaku buruk membuang bayi yang diduga hasil hubungan gelap sangat tercoreng atas kejadian tersebut.
Kepada warga karungan, kejadian ini harus dijadikan pelajaran berharga. Siapa pun yang terlihat dengan gerak gerik mencurigakan masuk ke dalam lingkungan karungan sebaiknya jangan dibiarkan. Segera amankan dan laporkan kepada pihak berwajib. Hindari main hakim sendiri!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar